buser.id – (Bitung) Kujungan Silaturahim, persatuan pewarta warga Indonesia (PPWI) selaku dewan pimpinan cabang (DPC) Kota Bitung, ke Kejaksaan Negeri Bitung. Dan maksud kunjungan PPWI ini dalam rangka pemberitaan dan silaturahmi.
Ketua PPWI DPC Kota Bitung Rusdianto Tioki didampingi Wakil Maulana Lamsu serta Ferry Mamangkey. PPWI DPC Kota Bitung, dalam kunjungan silaturahim ini pada hari Kamis tanggal 06 Januari 2022.
Giat tersebut untuk, melakukan kunjungan silaturahim ke Kejaksaan Negeri Kota Bitung, dan diterima langsung oleh Kepala Kejaksaan Negeri Bitung Frengkie Son., SH., MM., MH diruangan Kajari Kota Bitung sekaligus menyerahkan cendramata dari PPWI tersebut.
Silaturahim ke Kajari tersebut bertujuan untuk meminta masukan ataupun saran-saran dari Kajari untuk melaksanaan pemberitaan PPWI DPC Kota Bitung kedepannya seperti apa.
Adapun yang banyak dibicarakan dengan Kepala Kejaksaan Negeri Bitung Frengkie Son., SH., MM., MH Bitung dirinya mengatakan.
Memang yang terbanyak kasus di Kota Bitung adalah percabulan, sehingga saya mensosialisasikan di setiap Kecamatan dihadirkan Pala, Rt saya katakan tolong sampaikan ke warga masing – masing kalian agar anak jangan dulu pacaran yang masih dibawa 18 tahun, “ujar Frengkie Son.
Dampaknya ke laki – lakinya, walaupun cewenya yang ajak tetap lakinya yang masuk penjara 5 tahun berdasarkan perlindungan anak dibawa umur memang pernah ada kata mereka bahwa dia diajak cewe tetap aturan yang berlaku lakinya yang bersalah, “ungkap Kejari Bitung.
Saya masuk juga di sekolah dan gereja untuk menyampaikan hal yang sama, agar masyarakat menyampaikan ke anak – anak mereka jangan terjadi hal yang serupa percabulan walau suka sama suka. Juga tidak melakukan hubungan intim tetapi menyentu daerah sensitif atau mencium bibirnya, itu tetap melanggar aturan dan ini akan dikenakan undang – undang perlindungan anak dengan ancaman 5 tahun penjara, dan ini yang terbanyak kasus di kota Bitung, “bebernya.
Banyakpun yang dibicarakan terkait kasus – kasus dari Kejari Frengkie Son dengan PPWI DPC Kota Bitung namun ada dua kasus yang paling diunggulkan oleh Kejari. Diantaranya kasus penyelewengan dana (Korupsi), dan percabulan.
(Ifan)