POLRES CIREBON KOTA,- Kirab Ziarah Makam Sunan Gunung Jati dalam rangkaian Hari Jadi Ke-654 Kota Cirebon, Jawa Barat, rabu (19/7/2023), berlangsung meriah.
Kirab tersebut melibatkan Keraton Kasepuhan, Keraton Kanoman, Keraton Kacirebon, Unsur Forkopimda dan Forkopimcam Kota Cirebon. Mengenakan pakaian adat dan busana muslim, mereka berjalan kaki sekitar 5 kilometer dari Balai Kota Cirebon menuju makam Sunan Gunung Jati. Sunan Gunung Jati Cirebon.
Pasukan kirab bahkan membawa replika kereta Singa Barong. Kereta yang pertama kali dibuat pada 1549 ini berwujud perpaduan gajah, naga, dan burok, yang menyimbolkan tiga agama, yakni Islam, Hindu, dan Buddha.
Kapolsek Utbar AKP Iwan Gunawan, SH mengatakan bahwa kami menurunkan pengamanan dan pengawalan kegiatan kirab untuk ziarah ke makam Sunan Gunung Jati menjadi rangkaian Hari Jadi Ke-654 Kota Cirebon yang juga bertepatan dengan Tahun Baru Islam 1445 Hijriah.
Mengantisipasi akan terjadinya kemacetan kami juga sudah bekerjasama dengan satuan lalu lintas Polres Cirebon Kota untuk melakukan kontraflow dan rekayasa lalulintas pada jalur yang dilalui rombongan kirab sehingga tidak menimbulkan kemacetan yang cukup pajang.
Sementara itu Kapolres Cirebon Kota AKBP M Rano Hadiyanto, S.Ik, MM melalui Kasubsi Penmas mengatakan dalam pengamanan kegiatan kirab dan rangkaian Hari Jadi Kota Cirebon ke-654 Polres Cirebon Kota 316 Personil yang terbagi kedalam satgas baik dari Polres maupun Polsek jajaran Cirebon Kota.
Rangkaian kegaiatan Hari Jadi Kota Cirebon akan digelar sejak kemarin tanggal 18 hingga 20 Juli 2023 dengan ditutup pawai obor dan pembacaan babad cirebon titik start pawai obor di Balaikota cirebon dan finish Keraton Kanoman. Diimbau kepada masyarakat maupun pengunjung yang melihat agar selalu waspada dan berhati-hati, tutup Ipda Charis Efendi,S.H.
