MAYBRAT, BUSERJATIM.COM GROUP (4/11/25) – Polres Maybrat menggelar Apel Kesiapan dalam rangka tanggap bencana Kabupaten Maybrat Tahun 2025. Kegiatan berlangsung di Lapangan Apel Polres Maybrat dan dihadiri oleh berbagai unsur kepolisian, TNI, Satpol PP, serta instansi terkait lainnya.
Apel dipimpin oleh Wakapolres Maybrat, AKP Firman Petrus Tarigan, selaku Inspektur Upacara. Pada pelaksana apel tersebut, dilakukan serangkaian kegiatan resmi, termasuk penghormatan pasukan, laporan Komandan Upacara, amanat, dan pembacaan doa.
Hadir dalam apel antara lain personel Sat Samapta, Sat Reskrim, Sat Resnarkoba, Sat Intelkam, serta staf Polres Maybrat, Sat Brimob Yon B Polda Papua Barat Daya, Satgas Pamtas 763 SDA, Koramil 02 Aifat Kabupaten Maybrat, dan Satpol PP Kabupaten Maybrat.
Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan kesiapsiagaan seluruh aparat dalam menghadapi bencana, memperkuat koordinasi antarinstansi, dan memastikan masyarakat Kabupaten Maybrat terlindungi dari risiko bencana. Apel diakhiri dengan pembubaran pasukan oleh Komandan Upacara.
Kapolres Maybrat menekankan pentingnya sinergi dan kesiapsiagaan seluruh jajaran serta instansi terkait dalam menghadapi situasi darurat, agar masyarakat Kabupaten Maybrat selalu merasa aman dan terlindungi.
Selain itu, apel kesiapan ini juga menjadi momentum untuk mengevaluasi sistem tanggap bencana yang sudah berjalan, termasuk kesiapan logistik, komunikasi, dan personel yang akan dilibatkan saat bencana terjadi. Kapolres berharap semua pihak dapat selalu berkoordinasi secara intensif, sehingga respon terhadap bencana bisa lebih cepat dan tepat sasaran.
Kegiatan ini juga dimanfaatkan untuk memberikan pengarahan tentang prosedur evakuasi, mitigasi risiko, dan penanganan darurat kepada seluruh peserta apel. Dengan begitu, aparat di lapangan dapat bekerja dengan efektif, serta masyarakat dapat menerima bantuan secara cepat dan aman.
Dalam sambutannya, Wakapolres Maybrat menekankan pentingnya kesadaran bersama dan tanggung jawab setiap individu untuk berperan aktif dalam penanggulangan bencana. Ia juga menghimbau seluruh aparat dan instansi terkait agar senantiasa menjaga kesiapan fisik dan mental agar siap menghadapi berbagai kemungkinan yang muncul di lapangan.
(Tim/Red)
